--> ▷▷ Cara Membuat Sitemap di WordPress org dan Submit Sitemap di Google Webmaster -->

▷▷ Cara Membuat Sitemap di WordPress org dan Submit Sitemap di Google Webmaster


Daftar isi [Tutup]
    Advertisement
     
    ilustrasi Cara Membuat Sitemap di WordPress org dan Submit Sitemap di Google Webmaster

    Sebelum kita membahas Cara Membuat Sitemap di WordPress org dan Submit Sitemap di Google Webmaster kita bahas dulu tentang pengertian sitemap pada blog atau website.

    Sitemap adalah sebuah daftar lengkap dari halaman-halaman yang ada pada sebuah situs web atau blog. 

    Sitemap memungkinkan mesin pencari seperti Google untuk memahami struktur dan hierarki dari halaman-halaman pada sebuah situs web atau blog.

    Sitemap biasanya digunakan oleh pengembang web atau pemilik situs web atau blog untuk membantu mesin pencari mengindeks konten mereka dengan lebih baik. 

    Dengan menyediakan sitemap, mesin pencari dapat dengan mudah menemukan halaman-halaman pada situs web atau blog, bahkan jika halaman-halaman tersebut tidak terhubung secara langsung dengan halaman utama.

    Sitemap dapat berupa file XML atau HTML yang berisi daftar URL dari setiap halaman pada situs web atau blog. 

    Sitemap XML dapat diserahkan ke mesin pencari untuk membantu mereka mengindeks situs web atau blog dengan lebih baik. Sedangkan, sitemap HTML biasanya disediakan untuk membantu pengguna menavigasi situs web atau blog.

    Pengertian dan Penjelasan serta Fungsi Google Webmaster

    Google Webmaster, juga dikenal sebagai Google Search Console, adalah layanan gratis dari Google yang memungkinkan pemilik situs web atau blog untuk memantau kinerja situs mereka di Google Search, serta mendapatkan informasi dan saran tentang cara meningkatkan kinerja dan kehadiran situs mereka di mesin pencari.

    Fungsi utama dari Google Webmaster adalah untuk membantu pemilik situs web atau blog memahami bagaimana Google mengindeks dan menampilkan situs mereka di hasil pencarian. 

    Beberapa fitur dan fungsi utama dari Google Webmaster antara lain:

    • Verifikasi situs: Pemilik situs web atau blog dapat memverifikasi situs mereka di Google Webmaster untuk memastikan bahwa Google benar-benar mengindeks situs mereka dan memberikan saran dan masukan yang diperlukan.
    • Melihat laporan kinerja: Google Webmaster menyediakan laporan tentang bagaimana situs Anda muncul di hasil pencarian Google. Laporan ini memberikan informasi tentang jumlah tayangan, klik, dan rata-rata posisi situs di halaman hasil pencarian.
    • Melacak backlink: Google Webmaster memungkinkan Anda melacak tautan yang masuk ke situs Anda. Dengan mengetahui sumber backlink, Anda dapat mengetahui domain mana yang berkontribusi pada peningkatan otoritas situs Anda di mesin pencari.
    • Mendapatkan saran optimasi: Google Webmaster memberikan saran dan rekomendasi untuk meningkatkan kinerja situs Anda di mesin pencari. Misalnya, jika ada masalah teknis pada situs Anda, Google Webmaster akan memberikan saran untuk memperbaikinya.
    • Mengetahui masalah keamanan: Google Webmaster dapat membantu Anda mengidentifikasi masalah keamanan pada situs Anda seperti malware atau spam.

    Dengan menggunakan Google Webmaster, pemilik situs web atau blog dapat memastikan situs mereka tampil lebih baik di hasil pencarian Google dan meningkatkan visibilitas mereka di mesin pencari.

    Cara Membuat Sitemap di WordPress org dan Submit Sitemap di Google Webmaster

    Berikut ini adalah cara membuat sitemap di WordPress dan submit sitemap di Google Webmaster:

    1. Install dan aktifkan plugin Yoast SEO di situs WordPress Anda. Yoast SEO adalah plugin SEO populer yang memiliki fitur pembuatan sitemap terintegrasi.
    2. Setelah mengaktifkan Yoast SEO, buka menu SEO > General di dasbor WordPress Anda. Pilih tab Features dan pastikan opsi XML Sitemaps diaktifkan.
    3. Klik tombol “See the XML sitemap” untuk melihat sitemap situs Anda yang dibuat oleh plugin Yoast SEO. URL sitemap Anda seharusnya terlihat seperti ini: https://namadomain.com/sitemap_index.xml
    4. Setelah membuat sitemap, langkah selanjutnya adalah mengirim sitemap ke Google Webmaster. Buka Google Webmaster, login ke akun Google Anda, dan pilih situs yang ingin Anda submit sitemap.
    5. Di dashboard Google Webmaster, pilih “Sitemaps” di menu sebelah kiri, lalu klik tombol “Add/Test Sitemap”.
    6. Masukkan URL sitemap Anda (misalnya https://namadomain.com/sitemap_index.xml) dan klik “Submit”. Google akan memverifikasi sitemap Anda dan memberikan laporan jika ada masalah atau kesalahan dalam sitemap.
    7. Tunggu beberapa saat atau beberapa hari sampai Google memproses sitemap Anda. Setelah sitemap Anda diindeks oleh Google, Anda dapat melihat laporan kinerja dan status sitemap Anda di Google Webmaster.

    Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat membuat dan submit sitemap di WordPress dan Google Webmaster untuk membantu mesin pencari mengindeks situs Anda dengan lebih baik dan meningkatkan visibilitas situs di hasil pencarian.

    Tips dan Saran dalam Membuat Sitemap untuk Website

    Berikut ini adalah beberapa tips dan saran yang dapat membantu Anda membuat sitemap yang efektif untuk situs web Anda:

    • Gunakan alat pembuatan sitemap yang tepat
      Ada banyak alat online gratis atau berbayar yang dapat membantu Anda membuat sitemap dengan mudah dan cepat.

      Anda dapat menggunakan plugin WordPress seperti Yoast SEO atau All in One SEO Pack untuk membuat sitemap dengan mudah.

    • Pilih format sitemap yang tepat
      Ada dua format sitemap yang umum digunakan, yaitu XML dan HTML. XML adalah format yang direkomendasikan oleh Google dan mesin pencari lainnya.

      Sedangkan, sitemap HTML lebih diperuntukkan bagi pengguna untuk menavigasi situs web Anda.|

    • Sertakan semua halaman penting pada sitemap
      Pastikan semua halaman penting pada situs web Anda disertakan pada sitemap Anda. Ini mencakup halaman utama, halaman kategori, halaman arsip, halaman produk, dan halaman kontak.

    • Organisasi sitemap secara hierarkis
      Organisasi sitemap secara hierarkis dapat membantu mesin pencari memahami struktur dan hierarki situs web Anda.

      Sitemap harus mencantumkan semua halaman pada situs web Anda, dikelompokkan berdasarkan jenis halaman dan disusun secara hierarkis.

    • Update sitemap secara berkala: Sitemap harus diperbarui secara berkala setiap kali Anda menambahkan atau menghapus halaman pada situs web Anda.

      Ini akan memastikan bahwa mesin pencari selalu memiliki informasi terbaru tentang struktur situs web Anda.

    • Submit sitemap ke Google Webmaster
      Setelah membuat sitemap, jangan lupa untuk submit sitemap ke Google Webmaster agar mesin pencari dapat mengindeks situs web Anda dengan lebih baik.

    • Gunakan Google Analytics untuk memantau kinerja sitemap
      Anda dapat menggunakan Google Analytics untuk memantau kinerja sitemap Anda dan melihat bagaimana mesin pencari mengindeks situs web Anda.

      Ini akan membantu Anda menentukan apakah perlu melakukan perubahan pada sitemap Anda untuk meningkatkan visibilitas situs web Anda di hasil pencarian.

    Dengan mengikuti tips dan saran di atas, Anda dapat membuat sitemap yang efektif untuk situs web Anda dan membantu mesin pencari mengindeks situs Anda dengan lebih baik.

    Cara Cek bahwa Sitemap Website sudah Terindeks di Google Webmaster

    Berikut adalah cara untuk memeriksa apakah sitemap website Anda sudah terindeks di Google Webmaster:

    • Buka Google Search Console dan masuk ke akun Anda.
    • Pilih situs web yang ingin Anda cek status sitemap-nya.
    • Pilih "Sitemaps" dari menu di sebelah kiri.
    • Pada halaman "Sitemaps", cari sitemap yang ingin Anda periksa.
    • Lihat di kolom "Submitted" apakah sitemap sudah terkirim ke Google. Jika sitemap belum terkirim, Anda perlu mengirimkan sitemap terlebih dahulu.
    • Lihat kolom "Indexed" untuk memeriksa berapa jumlah halaman yang sudah terindeks oleh Google. Jika angka pada kolom "Indexed" lebih rendah dari jumlah halaman pada sitemap, maka ada kemungkinan masih ada halaman yang belum terindeks oleh Google.
    • Jika sitemap sudah terkirim dan jumlah halaman yang sudah terindeks sudah sesuai dengan jumlah halaman pada sitemap, maka sitemap website Anda sudah terindeks oleh Google.

    Perlu diingat bahwa meskipun sitemap telah terkirim dan halaman pada situs Anda telah terindeks oleh Google, itu tidak berarti semua halaman akan muncul di hasil pencarian Google.

    Selain sitemap, ada beberapa faktor lain yang mempengaruhi peringkat halaman pada hasil pencarian Google, seperti kualitas konten, otoritas domain, dan faktor SEO lainnya.

    Penutup

    Demikian Teman - Teman tutorial tentang Cara Membuat Sitemap di WordPress org dan Submit Sitemap di Google Webmaster. Semoga bisa diambil manfaatnya dan semoga blog kita pengunjungnya baik dan banyak serta memberikan hasil untuk kita. 

    Terima kasih sudah membaca tutorial ini hingga akhir. Semoga membantu.


    Artikel Populer dan Iklan



    Dapatkan Artikel Terbaru Via Email


    Comments